Minggu, 30 Desember 2012

Peran Mahasiswa dalam Mempertahankan Bahasa Indonesia sebagai bahasa Persatuan


 Berbicara menenai bahasa tidak akan lepas dengan isu-isu nasionalisme dan bahasa Indonesia juga mencerminkan nilai-nilai soaial yang mewakili identitas Indonesia. Bahasa pada dasranya sebagai alat untuk menyampaikan informasi atau untuk mengutarakan pikiran, perasaan atau gagasan.Bahasa Indonesia adalah bahsa yang lahir dengan penuh pemikiran didalamnya. Lahirnya bahsa Indonesia sebagai bahsa persatuan ditandai pada saat “ Sumpah Pemuda”. Bahasa Indonesia memiliki kedudukan yang sangat penting. 

 Zaman sekarang bahasa Indonesia sudah banyak terkontaminasi dengan bahasa-bahasa gaul. Para remja mengikuti arus zaman dengan selalu berkomunikasi dengan bahasa gaul dan bukan bahasa Indonesia. Sunguh menyedihkan jika melihat kita tinggal di Indonesia dengan segala macam kebudayaannya dan bahasa dari setiap pulau di Indonesia  tapi justru seiring berjalannya zaman bahasa Indonesia sedikit terlupakan dengan bahasa abak remaja zaman sekarang. Seharusnya kita bangga karena Indonesia memiliki banyak pulau dan tentu saja beragam bahasanya.

Contoh :

Peran mahasiswa dalam mempertahankan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dapat dilakukan dengan cara menggunakan bahasa Indonesia yang baik dalam berkomunikasi satu dengan yang lain baik secara formal maupun informal. Sebagai mahasiswa di kampus mereka bisa belajar menegenai sastra yang mencangkup semua bahasa namun tetap bahasa Indonesia yang paling dipelajari. Dan juga usahakan bila berkomunikasi dengan teman menggunakan bahasa Indonesia tidak perlu digabung-gabungkan denhan bahasa gaul zaman sekarang. Itu dapat mebantu mempertahnkan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan

Sumber :

  http://sofyansyah-lampungismycountry.blogspot.com/2012/12/peran-mahasiswa-dalam-mempertahankan.html

Hubungan Manusia dengan Pandangan Hidup atau Falsafah Budaya Indonesia



Manusia padadasranya diciptakan memiliki akal budi. Dengan adanya akal budi manusia sapat menentukan pandangan hidupnya sendiri. Manusia berfikir kritis dan ilmiah untuk menentukan hidupnya dikarenakan manusia harus bisa menentukan mau dibawa kemanakah hidupnya itu.Setiap manusia memiliki pandangan hidup. Pandangan hidup itu bersifat kodrati karena itu menentukan masa depan seseorang. Pandangan itu adalah pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan petunjukhidup di dunia.  Pandangan hidup juga disebut falsafah hidup yang berarti mencari suatu kebenaran dan kebenaran itu bisa dicari oleh siapa saja. Jadi pandangan hidup itu dimiliki oleh golongan manusia baik itu golongan atas maupun golongan bawah. Pandangan hidup itu adalah dasar untuk membimbing kehidupan manusia itu sendiri baik menurut jasmani maupun rohani. Dalam kehidupan manusia pandangan hidup berperan penting  untuk memegang teguh pada pendirian karena pandangan hidup merupakan sebuah titik tuju sehingga dengan adanya pandangan hidup, manusia jadi berpegang teguh pada pendiriannya.
Pandangan hidup di bedakan menjadi 3, yaitu :

1)      Pandangan hidup yang berasal dari agama adalah pandangan hidup yang kebenarannya
 
2)      Pandangan hidup yang berasal dari Ideologi adalah pandangan hidup yang berasal dari kebudayaan dan norma di wilayah itu sendiri

3)      Pandangan hidup yang berasal dari proses merenung adalah pandangan hidup yang kebenarannya relatif

Pandangan hidup juga memiliki 4 unsur, yaitu :

    1)      Cita-cita
    2)      Kebaikan
    3)      Usaha   
    4)      Kepercayaan

       Manusia adalah bagian dari pandangan hidup. Dalam kehidupan tidak ada seorang pun manusia yang tidak memiliki pandangan hidup. Apapun yang dikatakan manusia adalah sebuah pandangan hidup karena dapat dipengaruhi oleh pola piker tertentu pada setiap individu.

Ada 3 faktor yang menentukan tingkah laku manusia, yaitu :
 
     1)      Faktor pembawaan ( heriditas ) yang telah di tentukan pada waktu seseorang masih dalam kandungan

     2)      Faktor Lingkungan dimana mereka tinggal dan hidup dalam lingkungan yang baik maupun yang buruk

     3)      Faktor Pengalaman yang khas yang pernah dialami sewaktu dia mulai hidup dan hingga sampai dewasa

http://oebudhi.blogspot.com/2012/06/manusia-dan-pandangan-hidup.html


Sabtu, 29 Desember 2012

Usaha Manusia Dalam Mempertahankan Keindahan Bahasa Daerah Yang Terdapat Di Indonesia


      Bahasa daerah merupakan bahasa pendukung bahasa Indonesia yang keberadaannya diakui oleh Negara. Dalam UUD 1945 pasal 32 ayat (2), bahwa “ Negara Menhormati dan memelihara bahasa daerah sebagai kekayaan budaya nasional ” dan juga sesuai dengan perumusan Kongres Bahasa Indonesia II tahun 1954 di Medan, bahwa bahasa daerah sebagai pendukung bahasa nasional merupakan sumber pembinaan bahsa Indonesia. Bahasa Indonesia mempengaruhi perkembangan bahsa daerah begitu pun sebaliknya bahasa daerah mempengaruhi bahasa Indonesia.  Jadi, hubungan timbal balik antara bahasa Indonesia dan bahasa daerah saling melengkapi dalam perkembangannya. Bahasa Indonesia merupakan bahsa persatuan dan nasional, sedangkan bahasa daerah merupakan salah satu kekayaan budaya Indonesia. Salah satu warisan yang perlu di pertankan oleh masyarakat Indonesia.

Di Indonesia ada sekitar 746 bahasa daerah yang tersebar dari ujung Sabang sampai Merauke. Dan dari ratusan bahsa tersebut, hanya beberapa bahasa daerah yang memiliki system aksara, seperti bahasa Batak, Jawa, Melayu, Aceh, Sunda dan Bali. Ada sebuah peringatan besar telah ditabuh ktika UNESCO melalui Organisasi Pendidikan, keilmuan, dan kebudayaannya mengeluarkan penelitiannya. Mereka menyebut bahwa ada sekitar700 bahasa daerah di Indonesia terancam punah. Dan kepunahan ini terjadi karena ada beberapa factor, yaitu :

a. Perwkawinan campur dengan suku lain

b. Urbanisasi

c. Bencana alam 

manusia jika ingin mempertahankan bahasa daerah maka bahsa daerah harus tetap lestari menjadi bahasa yang dikuasai selain bahasa Indonesia dan bahasa asing lainnya.

Contoh kasus :
Sakarang ada banyak sekali para remaja bahkan orang dewasa dan anak-anak kecil yang selalu mengucapakan kata-kata dengan di gabung bahasa asing, misalnya bahasa inggris.
Hai apa kabar, bro ?
atau ada juga yang menjawab pertanyaan dari lawan berbicara menggunkan bahasa asing.
Kamu mau makan apa ?
Up to you atau whatever

Tanggapan :
Menurut saya boleh-boleh saja jika ingin berbicara dengan bahsa asing, tapi harus tahu tempat dan juga situasi. Karena bahasa asing memang di perlukan untuk masa kini Tapi harus tetap mempertahankan bahsa Indonesia sebagai bahasa sehar-hari. Dan juga jika selalu menggabungkan bahasa Indonesia dengan bahasa asing itu tidak bagus karena seiring berjalannya waktu takutnya bahasa Indonesia punah. Jadi alangkah baik nya kita tinggal di Indonesia maka setiap harinya memakai bahasa Indonesia untuk berkomunikasi.

Sumber :
http://junkoftheheart-junkoftheheart.blogspot.com/2012/12/usaha-manusia-dalam-mempertahankan.html